Geografiana.com – Tempat tinggal atau rumah adalah kebutuhan primer bagi manusia dan harus dipenuhi untuk hidup. Dengan semakin bertambahnya jumlah penduduk, kebutuhan akan tempat tinggal pun semakin meningkat. Bisnis properti juga semakin menjamur untuk mengimbangi kebutuhan masyarakat akan lahan dan tempat tinggal.
Menyadari bahwa bisnis properti semakin berkembang dan menguntungkan, mungkin saja pernah terbersit di benak Anda untuk mencoba usaha di bisnis properti. Namun, kebanyakan orang berpikir bahwa untuk memulai bisnis properti membutuhkan modal besar sehingga membuat mereka mengurungkan niat.
Padahal, sebenarnya bisnis properti bisa dilakukan tanpa dengan modal kecil bahkan tanpa modal. Bagaimana caranya ya? Artikel berikut ini akan mengulas tips memulai bisnis properti, bisnis properti tanpa modal, peluang bisnis properti dan bisnis properti syariah.
Bisnis properti Tanpa Modal
Dana yang minim semestinya tidak menghalangi Anda untuk memulai bisnis properti. Berikut ini tips memulai bisnis properti dengan modal sedikit, bahkan tanpa modal.
Mulai dari Orang-orang di Sekitar Anda
Ini merupakan cara paling mudah untuk memulai bisnis properti. Di sekitar Anda bisa saja ada anggota keluarga, teman, atau rekan kerja yang berencana membeli atau menjual rumah. Anda bisa membantu menjualkan atau mencarikan properti untuknya, kemudian mengambil keuntungan setelah transaksi berhasil. Benar-benar tanpa modal, kan?
Bekerja Sama dengan Pengembang Properti
Saat melakukan kerja sama dengan pihak developer properti, Anda perlu mengumpulkan informasi penting seperti lokasi properti, harga promosi, diskon, dan berbagai penawaran menarik lainnya. Tanyakan juga detail rumah atau spesifikasi unit yang ditawarkan seperti luas bangunan dan gaya rumah untuk mempermudah Anda mempromosikan hunian tersebut. Anda juga harus tahu jumlah komisi yang akan Anda dapat kalau berhasil menjual rumah tersebut. Oleh karena itu, Anda perlu membuat perjanjian kerja sama secara tertulis sebagai bukti yang sah agar tidak rugi di kemudian hari
Mencari Calon Pembeli
Setelah memiliki kontrak kerja sama dengan pihak developer, Anda dapat berburu calon pembeli potensial. Keahlian marketing Anda sangat dibutuhkan untuk meyakinkan calon pembeli agar mau membeli rumah yang Anda tawarkan. Pahami kebutuhan dan keinginan calon pembeli agar Anda bisa menawarkan properti yang sesuai dengan keinginan mereka.
Manfaatkan Internet untuk Promosi
Selain menjaring konsumen dari orang-orang terdekat, Anda juga dapat memperluas promosi dengan memanfaatkan internet. Beberapa media yang bisa Anda manfaatkan antara lain adalah marketplace, website, media sosial, blog, dan forum jual beli. Unggah foto-foto objek properti yang Anda promosikan dan berikan uraian secara detail agar mudah dipahami calon pembeli.
Peluang Bisnis Properti
Menjalankan bisnis di bidang properti bisa dilakukan oleh semua orang asalkan tahu caranya dan mau memanfaatkan peluang. Berikut ini daftar peluang usaha di bidang properti yang bisa Anda coba.
Menjadi Makelar Properti
Menjadi makelar properti tidak membutuhkan banyak modal. Anda hanya memerlukan properti yang dijual di sekitar Anda dan mengiklankannya. Hubungi pemilik properti dan tawarkan kerja sama untuk mempromosikan propertinya dengan komisi tertentu sesuai kesepakatan. Setelah penawaran Anda disetujui, Anda dapat mengiklankan properti tersebut di media massa, koran, marketplace, dan lain-lain. Untuk mengenal langkah awal menjadi agen properti, Anda dapat mengikuti langkanya di Liputan6.com.
Menjadi Agen di Kantor Agen Properti
Anda juga bisa bergabung dengan kantor agen properti untuk mendapatkan informasi terbaru tentang properti yang dijual dan promosi yang bisa ditawarkan kepada calon pembeli. Selain itu, Anda juga akan memperoleh komisi jika berhasil menjual properti.
Membuka Penginapan, Kost, atau Homestay
Membuka penginapan, kost, atau homestay merupakan salah satu bentuk bisnis properti. Jika Anda mempunyai kerabat atau teman yang memiliki sebuah rumah yang tidak dihuni di lokasi strategis, mintalah izin untuk menyewakan properti tersebut. Properti itu dapat dijadikan penginapan, kost, atau homestay. Anda bisa membagi keuntungan dari hasil penyewaan dengan pemilik rumah.
Penutup
Itu saja yang dapat kami sampaikan dalam pembahasan kali ini, semoga bisa bermanfaat dan dapat digunakan dengan sebaik mungkin. Dan semoga mendapatkan ilmu yang baru.